Cara Membuat Sitemap & Robots.txt untuk Blog AdSense

Cara Membuat Sitemap dan Robots.txt yang Benar untuk Blog AdSense

Cara Membuat Sitemap dan Robots.txt yang Benar untuk Blog AdSense merupakan panduan penting bagi pemilik blog, terutama yang terintegrasi dengan AdSense. Sitemap dan Robots.txt adalah elemen vital dalam optimasi dan pengelolaan akses bot mesin pencari ke situs web. Dengan pemahaman yang benar, Anda dapat meningkatkan pengindeksan halaman blog oleh mesin pencari, meningkatkan trafik organik, dan pada akhirnya, meningkatkan pendapatan AdSense.

Panduan ini akan membahas secara detail mengenai pengertian, jenis, cara pembuatan, optimasi, dan tools yang dapat digunakan. Pembahasan mencakup pembuatan Sitemap XML, struktur Robots.txt, serta cara mengoptimalkannya khusus untuk blog yang terintegrasi dengan AdSense. Informasi ini juga akan membahas potensi masalah dan solusinya untuk memastikan situs web Anda berfungsi optimal.

Table of Contents

Pengertian Sitemap dan Robots.txt

Sitemap dan Robots.txt merupakan dua file penting dalam pengelolaan sebuah situs web. Kedua file ini membantu mesin pencari memahami struktur dan konten situs, serta memberikan arahan tentang bagian mana yang boleh diindeks dan diakses. Pemahaman yang baik tentang keduanya sangat krusial untuk meningkatkan visibilitas situs di hasil pencarian.

Definisi Sitemap

Sitemap adalah daftar terstruktur dari semua halaman yang ada di sebuah situs web. Daftar ini memungkinkan mesin pencari untuk dengan mudah menemukan dan mengindeks semua konten yang tersedia di situs tersebut. Dengan adanya sitemap, mesin pencari dapat merayapi dan mengindeks situs web lebih efektif.

Fungsi Sitemap dalam Mesin Pencari

Sitemap bertindak sebagai panduan bagi mesin pencari. Dengan menyediakan daftar lengkap halaman, mesin pencari dapat mengidentifikasi semua konten yang ada dan menentukan prioritas untuk merayapi halaman-halaman tersebut. Hal ini dapat membantu mesin pencari untuk lebih cepat dan efisien dalam mengindeks situs web, sehingga meningkatkan kecepatan pengindeksan dan visibilitas situs. Sitemap juga dapat membantu mesin pencari untuk menemukan halaman yang mungkin sulit diakses melalui perayapan biasa.

Definisi Robots.txt

Robots.txt adalah file teks sederhana yang memberikan instruksi kepada bot mesin pencari tentang bagian mana dari situs web yang boleh atau tidak boleh diakses. File ini berperan sebagai panduan untuk bot dalam menjelajahi dan mengindeks situs web.

Fungsi Robots.txt dalam Mengendalikan Akses Bot

Robots.txt memungkinkan pemilik situs web untuk mengendalikan akses bot mesin pencari. Pemilik dapat menentukan bagian mana dari situs yang boleh diindeks dan diakses oleh bot, serta bagian mana yang harus diabaikan. Hal ini penting untuk menjaga privasi atau mencegah bot mengindeks konten yang tidak diinginkan, seperti halaman administrasi atau halaman sementara. Penggunaan Robots.txt yang tepat membantu menjaga keamanan dan efisiensi dalam proses pengindeksan.

Perbandingan Sitemap dan Robots.txt

Aspek Sitemap Robots.txt
Tujuan Membantu mesin pencari menemukan dan mengindeks semua halaman di situs web. Mengatur akses bot mesin pencari ke bagian tertentu dari situs web.
Penggunaan Meningkatkan efisiensi pengindeksan dan visibilitas situs web di hasil pencarian. Mengontrol konten mana yang diakses dan diindeks oleh bot.
Format Berupa daftar terstruktur yang dapat diakses oleh mesin pencari. File teks sederhana dengan instruksi yang mudah dipahami oleh bot.

Jenis Sitemap

Sitemap merupakan peta situs web yang membantu mesin pencari memahami struktur dan isi situs Anda. Jenis sitemap yang berbeda dirancang untuk memfokuskan pada jenis konten tertentu, sehingga mesin pencari dapat mengindeksnya dengan lebih efektif.

Jenis-Jenis Sitemap

Berbagai jenis sitemap memungkinkan pengindeksan konten yang lebih terarah. Berikut adalah beberapa jenis sitemap yang umum digunakan:

  • Sitemap XML: Jenis sitemap yang paling umum dan direkomendasikan. Sitemap XML berisi daftar URL di situs web Anda, beserta informasi penting seperti tanggal modifikasi terakhir, frekuensi pembaruan, dan prioritas. Sitemap XML memungkinkan mesin pencari untuk merayapi dan mengindeks halaman-halaman penting di situs dengan lebih efisien.
  • Sitemap HTML: Sitemap HTML biasanya digunakan untuk pengunjung manusia. Sitemap ini menampilkan daftar URL situs web dalam format yang mudah dibaca dan dinavigasi oleh manusia. Tujuannya bukan untuk mesin pencari, tetapi untuk memudahkan pengguna menjelajahi situs.
  • Sitemap Video: Sitemap ini secara khusus mencantumkan URL video yang tersedia di situs web. Hal ini membantu mesin pencari menemukan dan mengindeks video-video tersebut, sehingga meningkatkan peluang video Anda untuk muncul di hasil pencarian.
  • Sitemap News: Sitemap ini difokuskan pada konten berita atau artikel terbaru. Dengan adanya sitemap news, mesin pencari dapat dengan cepat mengidentifikasi dan mengindeks artikel-artikel terbaru Anda, sehingga pengguna dapat menemukan informasi terkini dengan lebih mudah.
  • Sitemap Image: Sitemap image membantu mesin pencari menemukan dan mengindeks gambar yang ada di situs web Anda. Ini penting untuk situs web yang berfokus pada gambar, seperti galeri foto atau situs web dengan banyak ilustrasi.
READ  Prediksi Tren Niche Blog AdSense di Indonesia

Perbedaan dan Kegunaan Sitemap

Berikut tabel yang merinci perbedaan dan kegunaan masing-masing jenis sitemap:

Jenis Sitemap Tujuan Utama Penggunaan Manfaat
Sitemap XML Memberikan panduan kepada mesin pencari tentang struktur dan isi situs Mengindeks halaman situs, prioritas, dan frekuensi pembaruan Meningkatkan visibilitas situs di hasil pencarian
Sitemap HTML Memudahkan pengguna manusia menjelajahi situs Menyajikan daftar URL dalam format yang mudah dipahami Meningkatkan pengalaman pengguna dan navigasi
Sitemap Video Mengindeks video di situs web Menentukan informasi penting tentang video, seperti durasi dan tanggal upload Meningkatkan peluang video muncul di hasil pencarian video
Sitemap News Mengindeks konten berita dan artikel terbaru Memudahkan mesin pencari menemukan dan mengindeks artikel terkini Meningkatkan visibilitas artikel berita di hasil pencarian
Sitemap Image Mengindeks gambar di situs web Memberikan informasi detail tentang gambar, seperti judul dan ukuran Meningkatkan peluang gambar muncul di hasil pencarian gambar

Cara Membuat Sitemap yang Benar untuk Blog

Cara Membuat Sitemap dan Robots.txt yang Benar untuk Blog AdSense

Source: bloglab.id

Sitemap XML adalah daftar terstruktur dari semua halaman di blog Anda yang membantu mesin pencari mengindeks konten dengan lebih efektif. Membuat Sitemap yang benar sangat penting untuk memastikan blog Anda mudah ditemukan dan diindeks dengan baik oleh mesin pencari.

Langkah-langkah Membuat Sitemap XML untuk Blog

Berikut langkah-langkah praktis dalam membuat Sitemap XML untuk blog Anda:

  1. Buat File Sitemap. Gunakan alat online atau perangkat lunak untuk menghasilkan file Sitemap XML yang berisi tautan ke semua halaman blog Anda.
  2. Tambahkan Tautan ke Semua Halaman Penting. Pastikan semua halaman utama, postingan, kategori, dan halaman penting lainnya tercantum dalam Sitemap.
  3. Perbarui Secara Berkala. Sitemap perlu diperbarui secara berkala, terutama setelah melakukan perubahan besar pada blog atau menambahkan banyak konten baru.
  4. Upload Sitemap ke Server. Upload file Sitemap XML ke server web Anda. Lokasi file akan bervariasi tergantung pada sistem hosting yang digunakan.
  5. Sediakan Tautan di Root Website. Tambahkan tautan ke file Sitemap XML di root website Anda, misalnya di halaman utama atau di footer.

Contoh Struktur Sitemap XML untuk Blog AdSense

Berikut contoh struktur Sitemap XML yang sesuai untuk blog AdSense. Struktur ini menunjukkan format dasar dan elemen penting yang harus disertakan.

<?xml version="1.0" encoding="UTF-8"?>
<urlset xmlns="http://www.sitemaps.org/schemas/sitemap/0.9">
  <url>
    <loc>https://www.contohblog.com/</loc>
    <lastmod>2024-08-27</lastmod>
    <changefreq>weekly</changefreq>
    <priority>1.0</priority>
  </url>
  <url>
    <loc>https://www.contohblog.com/postingan-pertama</loc>
    <lastmod>2024-08-25</lastmod>
    <changefreq>daily</changefreq>
    <priority>0.8</priority>
  </url>
  <url>
    <loc>https://www.contohblog.com/kategori/teknologi</loc>
    <lastmod>2024-08-26</lastmod>
    <changefreq>monthly</changefreq>
    <priority>0.7</priority>
  </url>
</urlset>

Contoh Sitemap XML dengan Beberapa Halaman Blog

Berikut contoh Sitemap XML yang memuat beberapa halaman blog, termasuk halaman postingan dan kategori:

<?xml version="1.0" encoding="UTF-8"?>
<urlset xmlns="http://www.sitemaps.org/schemas/sitemap/0.9">
  <url>
    <loc>https://www.contohblog.com/tentang</loc>
    <lastmod>2024-08-28</lastmod>
    <changefreq>monthly</changefreq>
    <priority>0.6</priority>
  </url>
  <url>
    <loc>https://www.contohblog.com/kontak</loc>
    <lastmod>2024-08-27</lastmod>
    <changefreq>weekly</changefreq>
    <priority>0.5</priority>
  </url>
  <url>
    <loc>https://www.contohblog.com/postingan-kedua</loc>
    <lastmod>2024-08-26</lastmod>
    <changefreq>daily</changefreq>
    <priority>0.8</priority>
  </url>
</urlset>

Pentingnya Format XML yang Benar dalam Sitemap

Format XML yang benar dalam Sitemap sangat penting untuk memastikan mesin pencari dapat membaca dan mengindeks data dengan tepat. Kesalahan dalam format XML dapat menyebabkan data tidak terbaca atau bahkan diabaikan oleh mesin pencari.

Format Sitemap yang Disarankan untuk Blog AdSense

Format Sitemap yang disarankan untuk blog AdSense adalah Sitemap XML, mengikuti standar yang ditetapkan oleh sitemaps.org. Gunakan tag dan atribut yang benar untuk memastikan data terbaca dengan baik.

Cara Membuat Robots.txt yang Benar

Robots.txt adalah file teks sederhana yang memberikan instruksi kepada perayap mesin pencari tentang bagian mana dari situs web yang boleh diakses dan diindeks. Dengan mengelola file ini dengan benar, Anda dapat mengontrol bagaimana mesin pencari mengindeks situs web Anda, meningkatkan efisiensi proses pengindeksan, dan melindungi konten tertentu dari pengindeksan.

Struktur dan Format Robots.txt

File Robots.txt menggunakan format teks sederhana dengan baris-baris yang berisi arahan (directive). Setiap arahan diikuti oleh jalur (path) yang ingin diinstruksikan. File ini harus disimpan di root server Anda, biasanya dengan nama robots.txt. Contohnya:

User-agent:

Disallow: /private/
Disallow: /admin/
User-agent: Googlebot
Disallow: /images/

Contoh Robots.txt yang Mengizinkan Semua Halaman

Berikut contoh Robots.txt yang memungkinkan perayap mesin pencari mengakses semua halaman blog:

User-agent:

Disallow:

Dengan tidak adanya aturan Disallow, semua halaman di situs web Anda dapat diakses oleh perayap.

READ  Strategi Signifikan Meningkatkan Pendapatan Adsense YouTube

Contoh Robots.txt yang Melarang Akses Beberapa Folder

Berikut contoh Robots.txt yang melarang perayap mesin pencari mengakses folder /private/ dan /admin/:

User-agent:

Disallow: /private/
Disallow: /admin/

Dengan aturan ini, perayap tidak akan mengakses folder /private/ dan /admin/. Folder lain yang tidak disebutkan akan tetap diindeks.

Contoh Robots.txt yang Melarang Akses Halaman Tertentu

Berikut contoh Robots.txt yang melarang perayap mesin pencari mengakses halaman /blog/post-tertentu.html:

User-agent:

Disallow: /blog/post-tertentu.html

Tabel Directive pada Robots.txt

Directive Fungsi
User-agent: Menentukan perayap mesin pencari mana yang akan terpengaruh oleh arahan. Contoh: Googlebot, Bingbot, dan

(untuk semua perayap).

Disallow: Menentukan jalur atau folder yang dilarang diakses oleh perayap.
Allow: Menentukan jalur atau folder yang diizinkan diakses oleh perayap. (Digunakan jika Anda ingin membatasi akses di beberapa area, setelah melarang sebagian.)

Langkah-langkah Menambahkan Robots.txt ke Blog, Cara Membuat Sitemap dan Robots.txt yang Benar untuk Blog AdSense

  1. Akses file hosting Anda melalui FTP atau cPanel.
  2. Buat file bernama robots.txt di direktori root (umumnya, direktori utama website Anda).
  3. Masukkan kode Robots.txt yang telah Anda buat ke dalam file tersebut.
  4. Upload file robots.txt ke server Anda.
  5. Periksa kembali apakah file telah terupload dengan benar dan berfungsi dengan baik.

Optimasi Sitemap dan Robots.txt untuk AdSense: Cara Membuat Sitemap Dan Robots.txt Yang Benar Untuk Blog AdSense

Penggunaan Sitemap dan Robots.txt yang tepat sangat penting untuk blog yang terintegrasi dengan AdSense. Optimasi kedua file ini dapat meningkatkan pengindeksan halaman oleh mesin pencari, meningkatkan trafik organik, dan berpotensi meningkatkan pendapatan AdSense. Berikut panduannya.

Peningkatan Pengindeksan dan Trafik Organik

Sitemap dan Robots.txt bekerja sama untuk mengarahkan mesin pencari (seperti Google) ke konten blog Anda. Sitemap bertindak sebagai peta situs, memberi tahu mesin pencari struktur dan lokasi halaman-halaman penting. Robots.txt, di sisi lain, memberikan petunjuk kepada crawler mesin pencari tentang halaman mana yang harus diindeks dan halaman mana yang harus diabaikan.

  • Sitemap yang terstruktur dengan baik membantu mesin pencari menemukan dan mengindeks halaman-halaman penting di blog Anda, meningkatkan visibilitas dan peluang mendapatkan trafik organik.
  • Dengan Robots.txt yang dioptimalkan, Anda dapat mencegah crawler mesin pencari mengakses halaman-halaman yang tidak relevan atau tidak diinginkan, seperti halaman draft atau halaman yang masih dalam pengembangan. Hal ini membantu mesin pencari fokus pada konten yang berkualitas dan berpotensi meningkatkan peringkat.

Pengaruh pada Pendapatan AdSense

Trafik organik yang lebih tinggi dari pengindeksan yang baik pada dasarnya berarti lebih banyak pengunjung ke blog Anda. Lebih banyak pengunjung berarti lebih banyak peluang untuk menampilkan iklan AdSense dan menghasilkan pendapatan.

  • Jika blog Anda terindeks dengan baik, Anda akan memiliki lebih banyak peluang untuk muncul di hasil pencarian.
  • Pengunjung yang tertarik dengan konten yang relevan akan lebih mungkin mengklik iklan yang ditampilkan, meningkatkan potensi pendapatan AdSense.

Contoh Robots.txt untuk Blog dengan Beberapa Bagian

Berikut contoh Robots.txt untuk blog yang memiliki bagian artikel, kontak, dan tentang:

User-agent:

Disallow: /draft/
Disallow: /private/
Allow: /artikel/
Allow: /kontak/
Allow: /tentang/

Contoh ini membolehkan crawler mengakses halaman di bawah folder artikel, kontak, dan tentang, sementara mencegah akses ke folder draft dan private.

Contoh Integrasi Sitemap dan Robots.txt untuk Blog AdSense

Integrasi Sitemap dan Robots.txt yang efektif membutuhkan pemahaman tentang struktur blog dan prioritas konten. Berikut contohnya:

  1. Buat Sitemap XML yang mencakup semua halaman penting di blog, termasuk artikel, halaman kontak, dan halaman tentang.
  2. Buat Robots.txt yang membolehkan crawler mengakses halaman-halaman yang relevan dan mencegah akses ke halaman yang tidak diinginkan.
  3. Pastikan Sitemap diunggah ke server web dan Robots.txt disimpan di direktori root.
  4. Pantau dan evaluasi kinerja Sitemap dan Robots.txt secara berkala untuk memastikan efektivitasnya dalam meningkatkan pengindeksan dan trafik organik.

Dengan menerapkan langkah-langkah ini, blog Anda yang terintegrasi dengan AdSense dapat memiliki peluang lebih besar untuk meningkatkan pendapatan melalui trafik organik yang lebih tinggi.

Tools dan Sumber Daya untuk Membuat Sitemap dan Robots.txt

Memiliki sitemap dan robots.txt yang terstruktur dengan baik sangat penting untuk optimasi mesin pencari. Tools dan sumber daya yang tepat dapat membantu Anda dalam proses ini. Berikut beberapa pilihan yang dapat Anda gunakan.

Daftar Alat Online untuk Membuat Sitemap XML Secara Otomatis

Beberapa alat online dapat menghasilkan sitemap XML secara otomatis. Hal ini dapat menghemat waktu dan upaya dalam pembuatan sitemap, terutama untuk situs web dengan banyak halaman.

  • XML-Sitemaps.com: Alat ini memungkinkan Anda mengunggah URL situs web dan secara otomatis menghasilkan sitemap XML. Anda dapat mengunduh sitemap dalam format XML atau memetakannya ke situs Anda.
  • Google Search Console: Meskipun bukan alat khusus pembuatan sitemap, Google Search Console menyediakan fitur untuk mengelola dan memetakan sitemap ke situs web Anda. Ini memudahkan pengumpulan data dan pelacakan perubahan pada sitemap.
  • Sitemaps.org: Ini merupakan alat online lain yang memungkinkan Anda membuat sitemap XML secara otomatis. Alat ini mudah digunakan dan menghasilkan sitemap yang terstruktur dengan baik.
  • Free Sitemap Generator: Alat ini menyediakan cara sederhana untuk membuat sitemap XML, biasanya cukup dengan memasukkan URL situs web Anda.

Cara Menggunakan Alat-alat Tersebut

Cara penggunaan alat-alat ini umumnya sama. Anda biasanya perlu memasukkan URL situs web Anda. Beberapa alat mungkin meminta informasi tambahan, seperti frekuensi pembaruan konten atau prioritas halaman. Setelah itu, alat akan memproses dan menghasilkan sitemap XML yang dapat Anda unduh atau terapkan ke situs web Anda.

Contoh Penggunaan XML-Sitemaps.com

Sebagai contoh, untuk menggunakan XML-Sitemaps.com, Anda perlu mengunjungi situs webnya. Biasanya Anda akan menemukan formulir atau area input di mana Anda dapat memasukkan URL situs web Anda. Setelah memasukkan URL, Anda dapat memilih opsi untuk mengunduh sitemap XML atau memetakannya langsung ke situs web Anda. Setelah proses selesai, Anda dapat mengunduh sitemap dalam format XML untuk digunakan atau melihat bagaimana cara mengimplementasikan sitemap ke dalam situs Anda.

Sumber Daya Online untuk Pembelajaran Lebih Lanjut

Berikut beberapa sumber daya online yang dapat membantu Anda mempelajari lebih lanjut tentang sitemap dan robots.txt:

Mengatasi Masalah Umum Sitemap dan Robots.txt

Sitemap dan robots.txt merupakan komponen penting dalam . Namun, kesalahan konfigurasi pada file-file ini dapat merugikan performa situs web. Berikut ini beberapa masalah umum yang mungkin terjadi dan cara mengatasinya.

Kesalahan dalam Struktur Sitemap

Sitemap yang terstruktur dengan baik sangat penting untuk memudahkan mesin pencari mengindeks halaman website. Kesalahan pada struktur file sitemap dapat menyebabkan mesin pencari kesulitan dalam mengakses dan mengindeks halaman tersebut. Hal ini berdampak pada peringkat website di hasil pencarian. Berikut beberapa kesalahan umum dan solusinya:

  • Sitemap tidak ditemukan atau tidak valid. Pastikan file sitemap.xml berada di direktori yang benar dan formatnya sesuai standar. Periksa juga apakah ada kesalahan sintaks dalam file tersebut. Contoh kesalahan: tag ` ` tidak lengkap atau atributnya salah.
  • Sitemap terlalu besar. Jika sitemap Anda terlalu besar, mesin pencari mungkin kesulitan memprosesnya. Pisahkan sitemap menjadi beberapa bagian yang lebih kecil, dan gunakan file sitemap index untuk mengelola sitemap tersebut. Contoh: Membuat sitemap per kategori atau per bagian website.
  • Sitemap mengandung link yang rusak (broken links). Pastikan semua link yang tercantum dalam sitemap aktif dan mengarah ke halaman yang valid. Lakukan pengecekan secara berkala untuk memastikan tidak ada link yang rusak.

Masalah dalam Robots.txt

Robots.txt memandu bot mesin pencari untuk menentukan halaman mana yang boleh diindeks dan mana yang tidak. Kesalahan dalam konfigurasi robots.txt dapat mencegah bot mesin pencari mengakses halaman penting, yang berdampak negatif pada . Berikut beberapa masalah dan solusinya:

  • Penggunaan tag `Disallow` yang berlebihan. Jangan terlalu banyak menggunakan tag `Disallow` untuk mencegah bot mengindeks halaman penting. Hal ini dapat menghalangi mesin pencari mengakses seluruh konten penting website.
  • Robots.txt tidak terstruktur dengan baik. Pastikan struktur file robots.txt terorganisir dan mudah dipahami oleh bot mesin pencari. Gunakan aturan yang spesifik dan jelas untuk setiap bot yang diizinkan atau ditolak.
  • Robots.txt tidak diperbarui. Jika struktur website berubah, pastikan untuk memperbarui file robots.txt agar sesuai. Contoh: Jika ada halaman baru atau halaman yang dihapus, perbarui robots.txt untuk mencerminkan perubahan tersebut.

Tabel Ringkasan Masalah Umum dan Solusinya

Masalah Solusi
Sitemap tidak valid atau tidak ditemukan Periksa lokasi dan format file sitemap.xml. Pastikan tidak ada kesalahan sintaks.
Sitemap terlalu besar Pisahkan sitemap menjadi beberapa bagian yang lebih kecil, dan gunakan sitemap index.
Link dalam Sitemap rusak Periksa dan perbaiki link yang rusak. Pastikan link mengarah ke halaman yang valid.
Penggunaan tag Disallow yang berlebihan Pertimbangkan ulang tag Disallow. Pastikan bot dapat mengakses halaman penting.
Robots.txt tidak terstruktur dengan baik Buat aturan yang jelas dan spesifik untuk setiap bot. Gunakan format yang mudah dibaca.
Robots.txt tidak diperbarui Perbarui robots.txt secara berkala untuk mencerminkan perubahan pada struktur website.

Ringkasan Akhir

Dengan memahami dan menerapkan panduan ini, Anda telah mempersiapkan fondasi yang kuat untuk blog AdSense Anda. Ingatlah bahwa Sitemap dan Robots.txt merupakan elemen penting yang terus perlu dipantau dan dipelihara seiring dengan perkembangan blog Anda. Dengan pemahaman yang komprehensif dan penggunaan tools yang tepat, Anda dapat mengoptimalkan kinerja blog dan memaksimalkan potensi pendapatan AdSense Anda. Selamat mengoptimalkan blog Anda!

FAQ Terkini

Bagaimana cara menambahkan Robots.txt ke blog WordPress?

Anda dapat menambahkan Robots.txt melalui file yang ada di direktori root server Anda. Jika Anda tidak yakin, sebaiknya konsultasikan dengan penyedia hosting Anda.

Apakah Sitemap HTML masih relevan?

Meskipun Sitemap XML lebih umum digunakan, Sitemap HTML masih bisa bermanfaat untuk navigasi pengguna, terutama jika blog Anda memiliki struktur yang kompleks.

Bagaimana cara mengatasi Sitemap yang tidak terindeks oleh Google?

Periksa kembali format Sitemap XML, pastikan linknya benar dan diupload dengan benar. Anda juga dapat memeriksa Search Console Google untuk melihat log error.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *